Masa depan harusnya indah bagi pasangan Lu Lei dan Pan Xiaoxia. Namun
kecelakaan mobil yang terjadi 2010 lalu telah mengubah hidup keduanya.
Padahal ketika itu mereka baru saja bertunangan.
Sebuah mobil menabrak mereka di jalan dekat pos milih di Provinsi
Jiangxi, China. Kecelakaan ini mengakibatkan Pan terluka parah. Ia
mengalami cedera parah pada otak kirinya.
Cedera ini membuat sebagian besar ingatan Pan hilang dan bahkan IQ-nya merosot seperti kemampuan anak berusia 3 tahun.
Meskipun kondisi Pan begitu parah, Lu Lei tetap setia mendampingi
kekasihnya. Keluarga mereka pun silang pendapat. Ada yang mengatakan
akan menyalahkan Lu jika ia pergi meninggalkan Pan, dan ada yang
menyarankan Lu untuk melupakan kekasihnya.
Namun Lu punya pilihan sendiri. Ia bersikeras untuk bisa menjaga sumpah mereka dan menikah 10 bulan setelah kecelakaan terjadi.
"Saya ingin berada disana dan melihat dia tumbuh,"ungkap Lu seperti yang dikutip People Daily dari CCTV News.
Lima tahun kemudian Lu telah berhasil mengajarkan Pan cara makan dan
berbicara lagi. Ia mengajari kekasihnya berjalan dengan cara mengikatkan
tali diantara tangan kiri dan kaki kanan untuk menjaga keseimbangan.
Untuk mengumpulkan uang tambahan pengobatan, ayah Lu bekerja memulung
sampah dari Henan ke Guangdong dengan jarak perjalanan hampir 1000 km.
Sang ibu kemudian membantu merawat Pan saat Lu harus pergi bekerja.
Kapasitas mental pan berangsur-angsur pulih. Dari awalnya seperti anak
berusia 3 tahun kini seperti berusia 6 tahun. Melihat hal ini Lu
mengatakan ia tetap optimis menghadapi masa depan.